Di Tagum City, wisatawan dapat menemukan City of Golden Opportunities, Palm City of the Philippines, the Music Capital of the South, City of Festivals, Pusat Kebudayaan Mindanao, dan City of Parks. Ini hanyalah beberapa dari gelar-gelar terkenal yang telah diperoleh ibu kota Tagum yang sedang berkembang pesat saat ini hanya dalam satu dekade keberadaannya.
Pisang segar tetap menjadi produk ekspor utama kota, di atas barang ekspor lainnya seperti serpihan kayu, kayu lapis veneer, dan kayu lumber. Namun, sektor pariwisatanya, yang juga menjadi salah satu kekuatan ekonomi utama kota ini menampilkan Pantai Pisang dan jalan setapak yang ditinggikan di Madaum, pelayaran sungai di Sungai Tancuan dan Balinaon, Pemakaman La Filipina, Rosario Raksasa, Kuil Mary Wood di Magdum, dan pasar malam kota yang ramai.
Dengan empat belas festival dalam kalender kota, pengusaha kecil dan menengah atau UKM dan sektor transportasi mendapatkan keuntungan dari masuknya cepat pengunjung domestik dan internasional yang mengunjungi berbagai festival di Kota.
Menjadi salah satu pusat perkotaan yang paling cepat berkembang di negara itu, Kota Tagum disebut sebagai salah satu dari 20 situs bisnis paling layak dan paling kompetitif di Filipina oleh Proyek Peringkat Daya Saing Kota Filipina. Ia juga dikenal karena banyak hal — Festival Musikahan sa Tagum yang terkenal di dunia; Banana Beach, satu-satunya resor pantai dan taman alam di dalam perkebunan pisang di dunia; pelayaran sungai dan pelestarian bakau di Tancuan; situs ekowisata seluas 31 hektar; Kebun Raya San Agustin; Katedral Kristus Raja, yang menampung rosario terbesar di Asia; Pasar Malamnya yang mendapat banyak penghargaan; Kompleks Balai Kota utra-modern; di antara banyak lainnya.