Permata di mahkota adalah Gereja Betis (Paroki Santiago de Galicia), dibangun pada awal 1700-an dan diperbaiki terus menerus sepanjang tahun 1800-an. Eksterior tanpa hiasan tidak mempersiapkan pengunjung untuk menyaksikan apa yang akan dia saksikan di dalam: altar utama (retablo) dengan ukiran hiasan dan orang suci yang mengintip dari relung mereka seperti boneka kuno, dan lukisan di langit-langit yang menarik perbandingan dengan Kapel Sistine. NCCA dan Museum Nasional menyatakan gereja ini sebagai Harta Karun Nasional, salah satu dari hanya 26 gereja di negara yang memberikan kehormatan itu. Daya tarik utamanya adalah mural langit-langit asli yang dibuat oleh pelukis terkenal Simon Flores (1839–1904). Jangan sampai terlewatkan adalah lukisan asli Simon Flores dari Keluarga Suci, sumur artesis (digali pada tahun 1800-an) di patio — sumur pertama di negara ini yang letaknya begitu dekat, dan pohon betis langka di dekatnya, disumbangkan oleh Prof. Randy David, seorang sosiolog dan penduduk asli kota. Dua menit berjalan kaki dari gereja adalah David House yang telah dipugar, rumah leluhur Randy David, yang mereka namai Bale Pinauid atau Bahay Pawid.
Gereja Katolik Betis
